DIAGNOSA KEHAMILAN
Kehamilan matur (cukup bulan) berlangsung kira-kira 40
minggu (280 hari) dan tidak lebih dari 43 minggu (300 hari). Kehamilan yang
berlangsung antara 28 dan 37 minggu disebut kehamilan prematur sedangkan
kehamilan yang lebih 43 minggu disebut kehamilan postmatur.
Menurut usia kehamilan, kehamilan dibagi menjadi :
1. Kehamilan trimester pertama (0-14 minggu)
2. Kehamilan trimester kedua (14-28 minggu)
3. Kehamilan trimester ketiga (28-42 minggu)
Gejala kehamilan tidak pasti :
- Amenore (tidak mendapat haid)
Penting diketahui
tanggal dari hari pertama mendapat haid terakhir untuk
menentukan usia
kehamilan dan taksiran partus. Rumus taksiran partus menurut
Naegele bila siklus
haid sekitar 28 hari adalah tanggal dijumlah 7 sedangkan
bulan dikurangi 3.
- Nausea (enek) dengan atau tanpa vomituus (muntah)
Sering terjadi pagi
hari pada bulan-bulan pertama kehamilan, disebut morning
sickness.
- Mengidam (menginginkan makanan atau miinuman tertentu)
- Konstipasi / obstipasi
Ini disebabkan terjadinya penurunan
peristaltik usus oleh hormon steroid.
- Sering kencing
Terjadi karena
kandung kemih pada bulan-bulan pertama kehamilan tertekan
oleh uterus yang
mulai membesar. Gejala ini akan berkurang perlahan-lahan lalu
timbul lagi pada
akhir kehamilan.
- Pingsan dan mudah lelah
Pingsan sering
dijumpai bila berada di tempat ramai pada bulan-bulan pertama
kehamilan lalu
hilang setelah kehamilan 18 minggu.
- Anoreksia (tidak ada nafsu makan).
Tanda kehamilan tidak pasti :
- Pigmentasi kulit
Terjadi kira-kira
minggu ke-12 atau lebih di daerah pipi, hidung dan dahi akibat
pengaruh hormon
plasenta yang merangsang melanofor dan kulit. Ini dikenal
sebagai kloasma
gravidarum.
- Leukore
Sekret serviks
meningkat karena pengaruh peningkatan hormon progesteron.
- Epulis (hipertrofi papila gingiva)
Sering terjadi pada
trimester pertama kehamilan.
- Perubahan payudara
Payudara menjadi
tegang dan membesar karena pengaruh estrogen dan
progesteron yang
merangsang duktuli dan alveoli payudara. Daerah areola
menghitam karena
deposit pigmen berlebihan. Terdapat kolostrum pada
kehamilan lebih 12
minggu.
- Pembesaran abdomen
Jelas terlihat
setelah kehamilan 14 minggu.
- Suhu basal meningkat terus 37,2-37,8 dderajat selsius
- Perubahan organ-organ dalam pelvik :
a. Tanda Chadwick :
vagina livid, terjadi pada kehamilan kira-kira 6 minggu.
b. Tanda Hegar :
segmen bawah uterus lembek pada perabaan.
c. Tanda Piscaseck
: uterus membesar ke salah satu jurusan.
d. Tanda
Braxton-Hicks : uterus berkontraksi saat dirangsang. Tanda uterus ini
khas pada masa
kehamilan.
- Tes kehamilan
Tes kehamilan :
- Yang banyak dipakai adalah pemeriksaann hormon korionik
gonadotropin (hCG)
dalam urin.
- Dasarnya adalah reaksi antigen-antiboddi dengan hCG
sebagai antigen.
- Cara yang banyak digunakan adalah hemaaglutinasi.
- Kadar terendah yang dapat terdeteksi aadalah 50 iu/L.
- hCG dapat ditemukan pada hari pertama haid tidak datang.
- Tes yang dikenal antara lain Test Packk Plus hCG-Urine,
Sure Step / Sure Strip,
Evatest, Event
test, RST-hCG, Beta Gravindex, dsb.
- Hasil positif palsu dapat diperoleh paada penyakit
trofoblas ganas.
- Dulu, reaksi yang biasa digunakan antaara lain reaksi
Galli-Mainini, Friedman dan
Ascheim-Zondek.
Tanda pasti kehamilan :
- Terasa bagian janin dan balotemen sertta gerak janin pada
palpasi.
- Terdengar bunyi jantung janin (BJJ) paada auskultasi. BJJ
dapat terdengar saat
menggunakan
stetoskop Laennec pada mulai kehamilan 18-20 minggu
sedangkan Doppler
pada mulai 12 minggu.
- Terlihat gambaran janin dengan menggunnakan ultrasonografi
(USG) atau scanning.
- Tampak kerangka janin pada pemeriksaann sinar X. Sekarang
tidak digunakan
karena dampak
radiasi terhadap janin.
Diagnosa banding kehamilan antara lain :
- Pseudosiesis, yaitu adanya gejala-gejaala seperti hamil
karena adanya keinginan
kuat untuk hamil
pada seorang wanita.
- Sistoma ovarii
- Mioma uteri
- Vesika urinaria dengan retensi urin
- Menopause.
Sumber :
Kapita Selekta Kedokteran. Editor Mansjoer Arif (et al.) Ed.
III, cet. 2. Jakarta
: Media Aesculapius. 1999.
No comments:
Post a Comment